Kilas balik ketika Jack menyerang Zo. Sesosok mammoth raksasa mengamuk sambil berteriak, "Pendekar dari Wano itu pasti ada di sini!!"
Para penduduk Zo sontak kaget oleh serangan tiba-tiba itu, apalagi yang menyerang bukanlah mahluk biasa melainkan hewan prasejarah.
"Mammoth!? Kenapa bisa ada hewan prasejarah di sini!?"
Bariete si monyet terus membunyikan lonceng yang ada di atas gerbang.
"Musuh!! Serangan musuh!!!" "Gerbangnya dihancurkan!?" "Bajak laut!! Ayo usir mereka!!"
Sayang sekali yang menyerang bukanlah bajak laut biasa. Mink-mink penjaga yang harusnya melindungi gerbang dari penyusup telah dihabisi oleh Jack dkk. Tujuan mereka cuma satu, yaitu menangkap Raizo.
"Pendekar Wano!? Raizo!? Kami tak tahu apa-apa soal itu!!" warga Zo bersikeras.
"Jangan mengacau di negeri kami!! Pergilah dari sini!!"
Sheepshead, Pasukan Kelompok Gifter muncul. "Hahaha!! Kalian para suku Mink ternyata buas juga ya..."
"Siapa kalian sebenarnya-gara!?"
"Kalian tak tahu kami siapa!? Kalian sedang berhadapan dengan anak buah Yonko Kaido!! Salah satu dari tiga bawahan terkuatnya yang dikenal sebagai Jack sang pembawa bencana kekeringan!!"
"Cepat serahkan Raizo!! Kalian tak ingin membahayakan nyawa kalian, kan!? Atau kalian mau bertarung!?"
"Gehehehe!!" anak buah Jack tertawa.
"Kami tak ingin bertarung!! Tapi kalau kalian memang tak mau mendengar kami, sepertinya memang tak ada gunanya untuk bicara..." ucap Monji, seorang Mink tua. "Tapi kau harus tahu bahwa kami tidak berbohong, kalau kalian mau mencari seseorang coba saja cek semua bangunan di sini satu-sa--"
Buaghh!!!! Jack langsung menghempaskan Mink tadi bahkan sebelum ia menyelesaikan kata-katanya.
"Gyahahahaha!! Wanita, anak-anak, orang tua, tak akan ada satu pun yang dibiarkan lolos!!"
Jack bertanya pada salah satu anak buahnya, "Gin Rummy, apa kita datang kemari untuk berdiskusi?"
"Tidak, Jack!! Kita datang untuk menangkap samurai itu!!" ucap Gin Rummy, salah satu anak buah Jack.
"Bodoh, dia itu bukan samurai, Raizo itu ninja!!" sambung Sheepshead.
"Diam kau Sheepshead!! Samurai adalah nama umum bagi pendekar Wano!! Jadi apa pun namanya terserah!!"
"Yang kuinginkan cuma satu, cepat bawa Raizo kemari!!" teriak Jack lagi.
"Bagaimana bisa!? Sudah kami bilang dia tak ada di sini!!"
"Kalau begitu, Pleasure, geledah negeri ini!!!" perintah Jack pada anak buahnya. Kelompok Pleasure dipimpin oleh Gin Rummy sementara kelompok Gifter dipimpin oleh Sheepshead.
Kelompok Pleasure menyerang, namun mereka diserang balik oleh serangan listrik Suku Mink.
"Gyaaah!!! Apa-apaan itu tadi!? Apa yang... Sialan!! Pak tua!! Bocah!! Tadi itu sakit!!"
"Tak ada makhluk lemah di negeri ini!!" ucap Monji, pak tua yang tadi. "Suku Mink adalah petarung sejak lahir!! Bahkan bayi pun tahu cara bela diri!!"
"!?"
"Kalian-gara, apa kalian benar-benar ingin melawan seluruh negeri ini!? Belum lagi kami memiliki petarung terlatih yang kemampuannya tak cukup dijelaskan dengan kata-kata!! Pertempuran tak akan menyelesaikan apa-apa, kalau memang mau mencari seseorang bicaralah dengan pemimpin negeri kami!!"
"Bicara? Aku menolak!!" ucap Jack, "Gifter, ayo maju!!!"
Gifter, kelompok aneh yang memiliki bagian-bagian binatang di tubuh mereka maju menyerang.
"Apa!? Tubuh mereka...!?"
"Hancurkan negeri ini dan bawa samurai itu ke hadapanku!!" teriak Jack.
Dan begitulah, kilas balik berakhir sampai sana."Mereka tidak mau bicara baik-baik dan langsung menyerang. Akhirnya kota pun jadi medan perang.." ucap Wanda.
"Anak buah Yonko!? Mereka yang menyerang negeri ini!?" Usopp kaget. "Anak buah Kaido..."
"Yah, aku tak mengerti kenapa mereka jauh-jauh ke sini. Bagaimana bisa mereka bisa berpikir kalau samurai itu ada di sini.." ucap Wanda.
"Hei, Usopp!! Tadi dia bilang Mammoth!!" Luffy malah memasang ekspresi kagum karena mendengar soal mammoth.
"Itu bukan sesuatu yang patut dikagumi, pikirkanlah apa yang sudah terjadi.." bisik Chopper.
"Jadi... Sekarang kalian mengerti kan kenapa kalian tidak boleh menyebut kata Samurai atau Wano di sini..." ucap Brook.
"Begitu rupanya..." semua mengerti.
"Orang-orang yang kejam..." sambung Robin.
Namun ada saja yang tetap tidak mengerti... "Ninja yang dikatakan oleh Kinemon itu ternyata tidak ada di sini, ya, sayang sekali..." celetuk Luffy santai.
"!!!!" Ekspresi wajah Usopp, Brook serta Nami seketika berubah pucat.
Bak buk bak buk!! Luffy dihajar habis-habisan oleh Brook dkk.
"Eh?" seru wanda "Ninja? Maksudmu pendekar dari Negeri Wano? Apa kalian tahu sesuatu tentangnya?" tanya Wanda.
"T-Tidak, tidak, tidak sama sekali!!" jawab Brook terbata-bata "Ah... Tentang yang luka maksudnya!! Bagaimana kondisi para penduduk yang terluka!?" lalu ucapnya kemudian bermaksud mengalihkan perhatian.
"Oh iya, ngomong-ngomong soal itu... Kita sudah hampir sampai di ruang perawatan Duke, ayo kita lanjutkan pembicaraan ini di sana..." ucap Wanda.
Ruang perawatan berada di atas tebing yang tak jauh dari mereka. Dari sana, terdengar teriakan...
Gyaaa!!!
"Maafkan aku, Sicilian-san!!" "Sicilian-sama mengamuk!!"
Aaaah!!!
Beberapa Mink dilempar dari ruang perawatan. Wanda pun langsung bergegas menuju ke tempat itu. "Sicilian-san!? Apa yang terjadi!?"
Sicilian, Mink Singa yang merupakan salah satu dari tiga musketeer Inuarashi. "Oh, Wanda? Hoo... mereka selalu saja mengatakan hal-hal yang manis-gara, jadi aku melempar mereka ke jurang!! Kebaikan, cinta, Kasih Sayang, bayi, gula dan madu!! Jangan pernah membicarakan hal-hal yang romantis seperti itu lagi di depanku!!"
Tapi.. "Ooo wow!!" para Mink yang dilempar malah kagum. "Kasar tapi keren!!"
"Atau akan kuhancurkan tenggorokan kalian!! Hah, naiklah ke sini dengan kekuatan kalian sendiri!!" sambung sicilian lagi.
"Kami minta maaf!! Kami janji tak akan ngomong yang manis-manis lagi!!" ucap para musketir tampaknya sudah kapok.
"Nah, itu baru semangat!!!".
"Sicilian-san, mereka adalah Kelompok Topi Jerami.." Wanda memperkenalkan orang-orang yang dibawanya.
!!
Huh!!?
Sicilian melompat tinggi-tinggi, lalu... "Terima kasih karena sudah menolong negeri ini!!" ucapnya sambil menyembah hormat. "Aku tak akan pernah melupakan apa yang sudah kalian lakukan!!"
"Sicilian-san selalu berlebihan dalam melakukan sesuatu..." ucap Wanda.
"Dia singa yang merepotkan ya..." ucap Luffy. Plakk! Nami menjitak kepala kaptennya.
Kemudian.. "Duke sudah menunggu di dalam..." kata seseorang di dalam sambil membuka pintu. "Itu Luffy dan yang lainnya" kata Chopper senang. Dia sedang merawat Inuarashi bersama dokter domba miyagi dan suster tupai tristan.
Mereka pun masuk ke dalam, tempat Duke Inuarashi telah menunggu. Ternyata pemimpin mereka, Duke Inuarashi adalah Mink Anjing tua yang ukurannya sangat besar. Saat bertemu, Wanda langsung memeluknya ukuran Wanda hanya sebesar tangannya. "Duke, apa Anda baik-baik saja!?"
"Kalian adalah Kelompok Topi Jerami, kan-gara?" ucap Duke Inuarashi, "Kalian telah menolong kami, aku benar-benar berterima kasih.."
"Kurasa yang menolong kalian itu teman-temanku, aku bahkan belum dengar apa yang sebenarnya terjadi..." ucap Luffy.
"Tidak, kalian semua juga... Luffy si Topi Jerami..."
Luffy bisa merasakan kekuatan yang besar dari salah satu pemimpin Mink itu. "Paman, kau terlihat sangat kuat, ya?"
"Apa? Jangan bicara kasar begitu, Duke adalah ksatria terhebat di negeri ini.." ucap Wanda.
"Hahaha, jangan bicara begitu, aku ini sudah dikalahkan..." ucap Duke Inuarashi.
"Kalah!? Memang sih, musuh lumayan kuat. Tapi mereka menang hanya karena persiapan mereka lebih matang. Kalau saja Jack tidak membawa senjata itu..."
"Eh? Senjata?" Luffy kaget.
Chopper kemudian menjelaskan, "Ya, dia benar, Luffy. Yang sudah menghancurkan negeri ini adalah senjata gas beracun buatan Caesar...".
Ternyata...